Satuan pelajaran atau yang bisa disebut dengan persiapan mengajar maupun rencana mengajar adalah suatu program kegiatan pembelajaran dalam lingkup paling kecil. Guru pada umumnya akan mengembangkan perencanaan mengajarnya berbentuk RPP dan silabus SMA K-13 Versi Kemendikbud.
Perencanaan tersebut biasanya dibuat untuk waktu mulai dari beberapa jam pelajaran saja, 1 minggu, 1 semester atau 1 tahun. perencanaan yang dibuat untuk 1 semester dan 1 tahun disebut dengan program unit, dsb.
Tentang Kurikulum yang Berlaku Sebelumnya
Masih dalam hal yang sama, penyebutan perencanaan pembelajaraan untuk beberapa jam pelajaran di kelas sering disebut sebagai program satuan pelajaran. Kurikulum 2004 sebelumnya terdapat implementasi di dalamnya dengan komponen seperti:
- KD (Kompetensi Dasar)
- Prosedur pembelajaran
- Materi standart
- Metode serta evaluasi berbasis kelas
- Alat yang dipakai maupun bahan mengajar
Selanjutnya kurikulum 2004 digantikan dengan 2006 atau yang biasa disebut dengan kurikulum KTSP. Selang beberapa tahun kemudian, kurikulum pun diganti menjadi K-13 (Kurikulum 2013) dan masih terus dipakai hingga saat ini tahun (2021).
Kurikulum 2013 yang telah selesai direvisi, tentunya terdapat beberapa perubahan di dalamnya. Perubahan tersebut misalnya pada penyusunan RPP dan Silabus SMA K-13 Versi Kemdikbud.
Tentang Penyederhanaan RPP oleh Kemendikbud
Nadiem Makarim selaku Mendikbud (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan) memiliki inisiatif salah satunya melakukan penyederhanaan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran). Hal tersebut dilakukan karena untuk mendukung kebijakan yang dikeluarkan mengenai Merdeka Belajar.
RPP yang disederhanakan juga dilakukan untuk didedikasikan untuk meringankan beban para guru mengenai administrasinya. Perlu diketahui bahwa RPP sebelumnya terdiri atas belasan komponen. Sedangkan RPP dan silabus SMA K-13 versi Kemdikbud menjadi 1 halaman dan 3 komponen inti.
Adapun 3 komponen inti dalam RPP versi Kemendikbud di antaranya seperti:
1. Tujuan Pembelajaran
Tujuan pembelajaran akan dirumuskan dengan berdasarkan KD (Kompetensi Dasar), yaitu menggunakan kata kerja operasional yang bisa diukur dan diamati. Hal itu mencakup pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
2. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran sendiri pada umumnya terdiri atas 3 jenis, yaitu:
- Kegiatan Pendahuluan
Kegiatan pendahuluan dalam pembelajaran pada umumnya dilakukan dengan berdoa kepada Tuhan YME sesuai kepercayaan masing-masing para siswa.
- Kegiatan Inti
Kegiatan inti adalah kegiatan pembelajaran yang diberikan kepada siswa dengan maksud agar tujuan pembelajaran bisa tercapai. Kegiatan inti ini biasanya melalui mengamati, menanya, dsb.
- Kegiatan Penutup
Kegiatan penutup biasanya dilakukan dengan mengingat kembali materi yang sudah diberikan guru atau istilah lainnya berupa recall materi secara bersama-sama, tujuannya agar siswa bisa mengingat materi sebelumnya.
3. Penilaian Pembelajaran atau Asesmen
Penilaian pembelajaran dilakukan guru kepada peserta didik untuk mengetahui seberapa jauh pemahaman yang akan diukur dengan mengerjakan soal, atau hal lainnya.
Maka bisa diketahui bahwa RPP versi Kemendikbud terbaru hanya terdiri dari 3 komponen, tidak seperti sebelumnya hingga belasan komponen. Meskipun terbilang lebih sederhana daripada sebelumnya, namun isinya tetap berkualitas.
Kemendikbud pun juga telah menyampaikan bahwa pembuatan RPP memiliki hal penting yang harus diperhatikan guru bukan mengenai penulisannya. Hal itu karena RPP sendiri mempunyai esensi berupa proses refleksi guru terhadap proses pembelajaran bersama peserta didiknya.
Guru juga perlu menggaris bawahi bahwa hal terpenting adalah tujuan pembelajaran bisa tercapai atau tidak, karena dari hal tersebut pembelajaran kepada peserta didik terjadi. Jadi bukan masalah penulisan 10 halaman dengan tujuan hanya untuk administrasi guru.
Standar Pendidikan Dasar dan Menengah
Standar proses pendidikan menengah dasar & menengah sesuai peraturan Kemendikbud, RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) merupakan rencana untuk kegiatan pembelajaran tatap muka yang diperuntukkan satu kali pertemuan atau lebih.
Pengembangan RPP berasal dari silabus yaitu untuk mengarahkan kegiatan pembelajaran bersama peserta didik dalam upaya untuk pencapaian KD (Kompetensi Dasar). Sehingga adanya kebijakan baru mengenai penyederhanaan RPP, guru dapat lebih bebas dalam proses pembelajaran.
Proses pembelajaran tersebut mulai dari pembuatan, pemilihan materi, serta memakai RPP sesuai prinsip efektif, efisien, dan berorientasi kepada peserta didik. Sehingga bisa diketahui bahwa:
- Arti efisien sendiri adalah RPP untuk mencapai tujuan pembelajaran ditulis secara tepat, serta tidak menghabiskan banyak tenaga & waktu.
- Berorientasi kepada peserta didik berarti bahwa penulisan RPP dilaksanakan dengan mempertimbangkan ketertarikan, kesiapan, serta kebutuhan belajar para peserta didik di dalam kelas.
Maka dapat diambil kesimpulan bahwa guru bisa tetap memakai format RPP yang sudah dibuat sebelumnya, atau memakai modifikasi format RPP berdasarkan peraturan Kemendikbud.
Format Penulisan RPP Sederhana
1. Tujuan Pembelajaran
Tujuan pembelajaran ditulis merujuk kepada kebutuhan belajar peserta didik dan K13 (Kurikulum 2013). Tujuan pembelajaran juga akan menggambarkan proses dan hasil belajar untuk dapat dicapai para siswa sesuai dengan KD (Kompetensi Dasar).
Tujuan pembelajaran sendiri dibuat berdasarkan KI, KD, serta indikator yang sudah ditentukan sebelumnya.
2. Langkah-Langkah Pembelajaran
Langkah-langkah pembelajaran ditulis secara efektif, yaitu berupa kegiatan yang bisa secara langsung untuk bisa mencapai Kompetensi Dasar. Meskipun demikian, kegiatan pembelajaran tetap dilaksanakan secara inspiratif, interaktif, menantang, menyenangkan, serta memotivasi peserta didik.
Peserta didik diajak untuk berpartisipasi secara aktif serta memberikan ruang yang cukup bagi kreatifitas, serta kemandirian sesuai minat, bakat, perkembangan pdikologis dan fisiknya di dalam kegiatan pembelajaran.
3. Penilaian Pembelajaran atau Assesment
Prosedur penilaian pembelajaran juga dibuat secara sederhana, yaitu dengan tetap memperhatikan indikator pencapaian kompetensi serta mengacu standar penilaian.
Sehingga dengan adanya kebijakan penyederhanaan RPP seperti yang diuraikan di atas, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dapat dibuat guru hanya 1 halaman. Hal itu karena penyederhanaan RPP tidak membutuhkan persyaratan mengenai jumlah halaman.
Dengan kata lain, guru tetap bisa memakai format RPP sebelum dilakukan revisi pada sebelumnya, maupun mengacu kepada Peraturan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 pada tahun 2016.
Peraturan tersebut membahas mengenai Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. Bahkan guru juga bisa melakukan modifikasi format RPP yang telah dibuat sebelumnya dengan tetap sesuai prinsip efisien, efektif, serta berorientasi kepada peserta didiknya.
Link Download RPP dan Silabus SMA K-13 Versi Kemdikbud
Guru sebagai pendidik perlu memiliki tugas dan tanggung jawab mengenai kesiapan dalam mengimplementasikan pembelajaran di dalam kelas. Hal itu perlu dilakukan dengan tujuan untuk melengkapi administrasi kelas berupa RPP dan Silabus SMA K-13 Versi Kemdikbud.
Download file nya di bawah ini:
Download RPP dan Silabus PKN
RPP dan Silabus PKN SMA Kelas X
RPP dan Silabus PKN SMA Kelas XI
RPP dan Silabus PKN SMA Kelas XII
Download RPP dan Silabus Kesenian
RPP dan Silabus SMA Kelas X, XI, dan XII Seni Musik
RPP dan Silabus SMA Kelas X, XI, dan XII Seni Rupa
RPP dan Silabus SMA Kelas X, XI, dan XII Seni Tari
RPP dan Silabus SMA Kelas X, XI, dan XII Seni Teater
Download RPP dan Silabus Matematika
RPP dan Silabis Matematika Kelas X
RPP dan Silabis Matematika Kelas XI
RPP dan Silabis Matematika Kelas XII
Download RPP dan Silabus Sejarah
RPP dan Silabus SMA Sejarah Kelas X, XI, dan XII
RPP dan Silabus SMA Sejarah Peminatan
Download RPP dan Silabus PKN
RPP dan Silabus SMA PKN Kelas X
RPP dan Silabus SMA PKN Kelas XI
RPP dan Silabus SMA PKN Kelas XII
Download RPP dan Silabus Bahasa Inggris
RPP dan Silabus SMA Bahasa Inggris Kelas X
RPP dan Silabus SMA Bahasa Inggris Kelas XI
RPP dan Silabus SMA Bahasa Inggris Kelas XII
Download RPP dan Silabus Prakarya
RPP dan Silabus SMA K-13 Prakarya
Download RPP dan Silabus Bahasa Indonesia
RPP dan Silabus SMA Bahasa Indonesia Kelas X
RPP dan Silabus SMA Bahasa Indonesia Kelas XI
RPP dan Silabus SMA Bahasa Indonesia Kelas XII
Download RPP dan Silabus Kimia
RPP dan Silabus SMA Kimia Kelas X
RPP dan Silabus SMA Kimia Kelas XI
RPP dan Silabus SMA Kimia Kelas XII
Download RPP dan Silabus Biologi
RPP dan Silabus SMA Biologi Kelas X
RPP dan Silabus SMA Biologi Kelas XI
RPP dan Silabus SMA Biologi Kelas XII
Download RPP dan Silabus Fisika
RPP dan Silabus SMA Fisika Kelas X
RPP dan Silabus SMA Fisika Kelas XI
RPP dan Silabus SMA Fisika Kelas XII
Download RPP dan Silabus Geografi
RPP dan Silabus SMA Geografi Kelas X
RPP dan Silabus SMA Geografi Kelas XI
RPP dan Silabus SMA Geografi Kelas XII
Download RPP dan Silabus Sosiologi
RPP dan Silabus Sosiologi SMA Kelas X, XI, dan XII
Download RPP dan Silabus Ekonomi
RPP dan Silabus SMA Ekonomi Kelas X
RPP dan Silabus SMA Ekonomi Kelas XI
RPP dan Silabus SMA Ekonomi Kelas XII
Download RPP dan Silabus Antropologi
RPP dan Silabus SMA Antropologi Kelas X
RPP dan Silabus SMA Antropologi Kelas XI
RPP dan Silabus SMA Antropologi Kelas XII
Penyederhanaan RPP yang dikembangkan dari silabus, guru diharapkan memiliki kesempatan untuk fokus terhadap materi penting dalam proses pembelajaran. Selain itu, adanya kurikulum dasar akan mempermudah orang tua dalam mendampingi anak ketika belajar di rumah.
Selain itu, Anda juga mendownload contoh silabus dan RPP K13 versi dari Kemendikbud untuk dijadikan sebagai referensi ketika masih bingung dengan format penulisan RPP terbaru. Perlu diingat juga bahwa Anda bisa melakukan modifikasi dengan catatan tetap disesuaikan standar yang berlaku.
Lihat Juga :